Chapitre 204: Fasilitas Pelatihan di Dalam Pesawat Udara

Ketika Pengembara Berbintang meluncur di atas langit, bentuk besarnya membayangi tanah di bawahnya. Orang-orang di pelabuhan menengadah dan melambai saat makhluk raksasa itu meninggalkan kota mereka.

Menikmati pemandangan sekitarnya saat mereka menanjak melewati awan, Alice mengambil napas dalam-dalam dan tersenyum.

Mungkin inilah rasanya kebebasan. Kemampuan untuk menikmati pemandangan sederhana tanpa khawatir.

Pemikiran ini hanya memperkuat keinginannya untuk menjadi lebih kuat agar dia bisa menghabisi Keluarga Zenia.

"Apakah kita harus kembali sekarang? Pertunjukan pemandangan sudah berakhir." Alice bertanya saat Ria mengangguk.

"Tentu. Kita masih punya sekitar seminggu untuk menikmati segala sesuatu yang ditawarkan kapal udara ini." Ria menggosok-gosok tangannya dengan penuh harapan sementara Alice hanya bisa menghela napas.