```
Shen Hanyu sebenarnya tidak ingin menjawab, tetapi Sang Qianqian menatapnya dengan pandangan yang penuh tekad, seolah-olah dia tidak akan berhenti sampai mendapatkan jawaban yang diinginkannya.
Bibir tipisnya terkatup rapat saat dia perlahan memandang Guo Muyang. Pandangannya tajam seperti pisau, seolah-olah dia hendak memotongnya menjadi potongan-potongan kecil.
Guo Muyang merasakan bulu kuduknya meremang. Dia tahu situasinya tidak beres. Lagipula, dialah yang menyebabkan masalah, jadi akan lebih baik jika dia sendiri yang membersihkannya.
"Nyonya Sang,"
"Anda salah paham. Itu bukan yang saya maksud," kata Guo Muyang dengan tidak jelas.
"Lalu apa maksud Anda?"
"Nenek Tua mencoba banyak cara untuk membuat Hanyu tetap hidup."