Ketika mobil tiba di vila keluarga Li, suasana di rumah terasa sangat khidmat.
Kepala pelayan tampak murung saat menyapu daun-daun yang berguguran di halaman. Melihat mobil Huo Xiaoran masuk ke rumah, kepala pelayan tercengang.
"Apakah Pemuda Muda Keempat sudah kembali?" kepala pelayan bergumam tidak percaya.
Huo Xiaoran memarkirkan mobilnya di tempat parkir dan segera keluar. Kemudian, ia berjalan mengelilingi mobil dan membantu Qiao An turun.
Qiao An masih merasa cemas. Ketika Huo Xiaoran mengemudi, dia memperhatikan jalan dengan gugup sepanjang waktu. Bahkan ketika mobil berhenti, kegugupannya tidak juga mereda.
Huo Xiaoran memegang wajahnya dan menenangkannya. "An'an, tangan saya sudah sembuh."
Qiao An menatapnya dengan terkejut. "Benarkah?"
Huo Xiaoran berkata, "Saya tidak gemetar sepanjang perjalanan."
Qiao An sangat girang. "Apakah itu berarti kamu bisa menjadi dokter lagi?"