Chapitre 157: Hadirinya, Rumah Qiao An

Loco berkata, "An'an, menangislah jika kamu ingin menangis."

Loco tahu betapa Qiao An mencintai Li Xiaoran. Li Xiaoran adalah satu-satunya pria yang pernah ia cintai sepanjang masa remajanya.

Qiao An berkata dengan keras kepala, "Bukankah ini hanya sebuah perpisahan? Bukan masalah besar."

Loco mengingatkan Qiao An dengan sangat tenang, "Jika kamu dan Li Xiaoran tidak bisa berdamai, kamu harus memikirkan anak di perutmu. Jika dia tidak memiliki ayah, dia akan menderita banyak penghinaan di masa depan. Qiao An, mengapa kamu tidak mendengarkan saya dan… menggugurkan kandungan selagi anak masih muda?"

Qiao An menggelengkan kepalanya seperti gemerincing. "Coco, saya tidak akan menikah seumur hidup. Saya akan membiarkan anak ini menemani saya di masa depan."

Locke juga tahu bahwa Qiao An memiliki sifat keras kepala. Setelah dia memutuskan sesuatu, bahkan sepuluh sapi tidak akan bisa menghentikannya, jadi dia hanya membiarkannya saja.