Xenia Wendleton bangun dari ketidaksadarannya dikelilingi oleh sekelompok orang. Dia menjadi pusat perhatian.
"Tangan dan kaki saya masih lemas," Xenia mengeluh dengan cemberut.
Begitu mendengar keluhan Xenia, Fiona Turner langsung menatap tajam Basil Jaak, mempertanyakan bagaimana hal ini bisa terjadi.
Basil Jaak tidak mempedulikan tatapan Fiona Turner. Dengan senyum, dia menjelaskan kepada Xenia: "Kamu kira obat yang saya berikan adalah ramuan ajaib yang bisa menyembuhkanmu seketika? Kamu baru saja terbangun setelah tidur lama, tentu saja kamu akan merasa lemas."
Xenia masih cemberut, tampak tidak terkesan dengan penjelasan Basil Jaak.
Basil tidak melanjutkan percakapan. Dengan malas menguap, dia berkata kepada Xenia, "Saya akan kembali tidur siang."
"Tunggu!" Xenia tiba-tiba memanggil Basil Jaak. "Saya ingin makan telur goreng dan kaki ayam dingin."
"Ada toko di lantai atas yang menjualnya. Kamu bisa minta Fiona membelikannya untukmu," kata Basil Jaak sambil menguap.