Sekarang Gu Feiyang telah berhasil mendapatkan Namanya sendiri sebagai Demon King of Apocalypse.
Sekarang dia berniat melanjutkan perjalanannya ke bagian Timur, Gu Feiyang kali ini mengikuti instingnya, dia hanya merasa bahwa di timur dia mungkin mendapatkan suatu hal yang berhubungan dengan kekuatan.
...
Malam hari.
Di sebuah kedai, wanita cantik dengan jubah beladiri sekte keadilan. Atau lebih tepatnya Sekte Azure Sword, sedang makan bersama beberapa juniornya. Dia mempunyai penampilan cantik, kulit bersih, rambut panjang berwarna hitam dengan ekspresi dingin di wajahnya, mata yang tajam seolah bisa menusuk seseorang. Wanita ini bernama Luo Yi Xian, dia seorang murid peringkat pertama di sektenya, baik di luar maupun bagian dalam sekte. Bisa dikatakan dia adalah salah satu jenius dari 4 jenius yang lahir di dunia.
Namun sejak kedatangan Demon King of Apocalypse, yang dikatakan rumor bahwa umurnya masih 23 tahun membuat jumlah 4 jenius menjadi 5 jenius terhebat.
"Kakak senior Lu! Apakah kamu mendengar rumor tentang keberadaan Demon King of Apocalypse?!"
Satu murid wanita, juniornya dengan antusias bertanya padanya yang sedang meminum teh. Lu Yi Xian, melirik sedikit ke arah juniornya, lalu dengan ekspresi wajah yang tenang menjawab dengan anggukannya.
"Lalu bagaimana menurutmu tentangnya? Kudengar dia pria tampan, namun seni beladiri nya aneh dan kejam!"
Lu Yi Xian memandang gelas teh yang baru saja ia minum dengan air yang tersisa di dalamnya, usai mendengar pertanyaan juniornya.
"Jika kamu bertanya pendapat ku..."
Dia menjeda jawabannya sejenak untuk memikirkan apa yang ada di kepalanya, karena karakteristik Demon King of Apocalypse ini unik, dia menyebarkan teror dengan perbuatannya, tak ada yang tau tujuannya. Selain susah di tebak dia juga sangat membingungkan, banyak rumor dan berita tak enak di dengar setiap orang mulai berbicara tentang dirinya.
"Menurutku dia orang yang kejam, itu mungkin sudah jelas. Dilain sisi aku kagum dengan seni beladirinya, hanya dengan seni beladirinya yang di usia segitu dia sudah bisa menghancurkan sekte. Itu prestasi yang hanya di miliki jenius terkuat, walau aku salah satunya bahkan aku tak mampu bersaing melawannya. Dia sudah banyak bertarung dengan sekte lainnya, percayalah pengalaman yang ia punya akan menjadi mimpi buruk semua seniman beladiri. Dikarenakan metodenya yang kejam. Aku penasaran seni beladiri apa yang ia latih, metode kultivasi apa yang dia latih untuk kekuatan ini? Aku benar benar tertarik padanya, jika di bilang aku takut, aku juga takut, namun aku juga mengaguminya dalam hal seni beladiri."
Mendengar penjelasan panjang lebar dari seniornya, junior ini malah semakin berpikir tentang betapa kejamnya Demon King of Apocalypse. Dia mulai berpikir apakah tujuannya membunuh orang apakah untuk bersenang senang atau tujuan yang lain?
"Bagaimana jika kalian bertemu suatu saat senior?"
"Tentu saja, mungkin kami akan bertarung, kita semua memiliki takdir kita sendiri. Dia juga memiliki takdirnya, dalam catatan Dewa, hanya satu orang yang tak memiliki takdir, namun jika aku mengucapkan namanya maka seluruh dunia akan di landa kekacauan, karena jika namanya di sebut maka malapetaka dari dewa akan turun, karena namanya sangat tabu di ucapkan."
"Terlebih, kami pasti memiliki perbedaan pendapat yang besar, dengan alasan bahwa seni beladiri ku dari seni beladiri yang bertujuan untuk menegakkan keadilan, namun seni beladirinya untuk bersenang senang. Aku yakin sang Demon King of Apocalypse adalah orang yang tak suka di kekang oleh hukum dunia ini."
Lu Yi Xian melihat ke luar jendela kedai itu, melihat bulan indah yang bersinar terang dimalam hari.
....
Sedangkan itu Gu Feiyang sedang berjalan jalan, namun di setiap langkahnya, sepatunya meninggalkan bekas bercak darah.
Benar, lagi lagi dia menghancurkan salah satu sekte, dia membantai salah satu sekte kali ini dengan cukup kejam, di hutan itu terlihat nyala api yang menjulang tinggi ke langit membakar gedung sekte itu, Gu Feiyang bejalan sambil berseruling.
[SP ANDA: 19782967]
"Hm!? Panen besar ~"
Gu Feiyang dalam mood yang baik, kali ini dia terus melanjutkan perjalanannya ke timur, hingga 1 bulan penuh terlewati dalam sekejap, di Daerah timur, Gu Feiyang sudah sampai di ibukota terbesar.
Negara Xi Lan!
Negara Xi Lan merupakan negara yang maju dan makmur di timur, seni beladiri mereka juga hebat. Master di sana bahkan juga sangat kuat, ini adalah negara paling maju di daerah timur.
Saat Gu Feiyang berjalan jalan. Di kota itu, ia kebetulan melihat suatu poster di tembok gang.
"Hm? Merekrut murid? Turnamen 5 sekte besar di adakan untuk mencari murid berbakat?!"
"Kesempatan bagus! Kebetulan kemarin aku mendapatkan teknik/skill bernama True Art of Myriad Desire!"
"Bermain peran akan segera di mulai~"
Gu Feiyang menyeringai. Matanya berubah menjadi hitam gelap pekat seolah kekejaman tak terbatas ada tersimpan di jauh kedalaman matanya.
....
Di malam hari, Gu Feiyang di atas gunung berdiri berdiri di atas satu dahan pohon. Dia melihat indahnya kota Xi Lan yang begitu indah. Lampu rumah menyala terang menghiasi kota itu.
Sementara Gu Feiyang ada di atas pohon di atas gunung, dia mengenakan jubah hitam pekat dengan satu topeng bermodelkan topeng aneh berbentuk Topeng dengan wajah Tersenyum yang menyeramkan.
Gu Feiyang memakai topeng yang dia pegang. Tiba tiba rambutnya berubah menjadi lebih Hitam dengan aura ungu pekat yang mendalam.
....
Di atas kota Xi Lan aura mencekam tak tertahankan keluar dari Gu Feiyang yang sedang melayang di atasnya.
Puluhan ahli innate keluar dari pengasingan mereka terbang menuju ke arah sumber aura mencekam yang tak bisa di jelaskan.
"Hormat pada senior!!!"
Mereka semua memberi hormat layaknya seorang anak ayam yang takut di mangsa elang.
Gu Feiyang terkekeh.
"Kalian."
Satu kata Gu Feiyang membuat tekanan yang luar biasa. Aura hitam ungu pekat menyelimuti langit, Gu Feiyang mengibaskan jubahnya membuat dunia berubah.
Pemandangan mengerikan tercipta setelah Gu Feiyang mengibaskan jubahnya. Seolah dunia menjadi neraka.
Dunia di penuhi kegelapan. Tiba tiba sebuah makhluk besar, berkepala 3 layaknya ashura datang dengan tubuh mengerikan, matanya menyala merah sangat dalam menatap para ahli Innate.
Membuat getaran langit dan bumi semakin tak beraturan, seolah dunia bisa saja runtuh. Mereka semua merasakan tekanan yang luar biasa tak tertahankan.
Mereka seolah tak bisa bernafas. Namun tiba tiba Gu Feiyang berdiri di atas Makhluk itu, menatap rendah para ahli innate.
Gu Feiyang menyeringai di balik topengnya. ia berbicara dalam hatinya sambil mencibir para ahli ini.
"Dasar para orang tua bangka. Teknik True Art of Myriad Desire merupakan teknik yang dimana kamu dengan mudah dapat memonopoli sebuah keinginan. Sebagai contoh kamu ingin menjadi ahli Ranah Heavenly, maka kamu bisa menjadi seperti itu. Namun ada batasan waktu tertentu dikarenakan ranah mu yang tak cukup kuat. Sekarang saja aku bisa mempertahankan kekuatan ini hanya dalam 3 jam."
"Aku akan bermain dengan kalian sebentar~"
[Nama: Gu Feiyang
Tittle: The Berserker, The Demon King of Apocalypse
Umur: 23 tahun
Ranah Beladiri: Alam Beladiri Ke-9
Tubuh: Tubuh Spiritual Yin dan Yang
Teknik: Difficult Eight Demonic Transform, Divine Impact Of Zen, Divine Light of Heaven, Imagine Breaker, Dragon of Teror]
Ranah Kultivasi:
[Ranah Ke-1, Ranah Alam Beladiri.
Ke-2, Ranah Qi Foundation.
Ke-3, Ranah Spiritual Foundation.
Ke-4, Ranah Master Beladiri.
Ke-5, Ranah Innate.
Ke-6 Ranah Heavenly.
Ke-7 Ranah Low Immortal.]