Chapitre 170: Gagal Mengakui, tetapi Masih Ada Waktu

Edward diam.

Dia menatap Jeanne dingin dalam diam.

Pada titik ini, Jeanne merasa bahwa dia telah mengungkapkan dirinya dengan sangat jelas.

Dia pergi sekali lagi.

"Saya pikir saya bisa menggantikan penyesalan dari tujuh tahun lalu. Saya tidak menyangka itu hanyalah angan-angan saya." Suara Edward sangat rendah dan dalam di belakangnya.

"Saya tidak pernah merasa itu adalah penyesalan. Itu hanyalah kecelakaan yang timbul dari banyak penyebab."

Oleh karena itu, masa lalu adalah masa lalu. Tidak perlu terus memikirkannya.

Jeanne pergi.

Kali ini, dia benar-benar pergi.

Dia pergi dengan sangat tegas.

Edward hanya menonton dia pergi.

Dia menonton saat dia menghilang dari pandangannya.

Teddy melihat tuannya. Sudah lama sejak dia melihat tuannya dalam keadaan seperti itu.

Tuan Keempat Swan jelas kesal, tetapi dia bisa menyembunyikannya dengan baik dan tidak membiarkan orang lain tahu.

Teddy memikirkannya dan memutuskan untuk mengejar Nyonya Lawrence.