Télécharger l’application
24.81% sistem the gamer / Chapter 230: Bab 229 harus bertanggung jawab

Chapitre 230: Bab 229 harus bertanggung jawab

di dalam ruangan yg gelap seorang pria dan seorang wanita dengan rakus saling menghisap bibir satu sama lain.

tapi semua itu terhenti karena teriakan seorang wanita "instruktur, Chang di, dimana kalian" mendengar ini seketika mereka berdua saling berpisah.

saat itu dari selangkangan wanita itu, cairan putih susu mengalir keluar, melihat ini Chang di langsung melemparkan handuk basah yg masih hangat pada wanita itu sambil berkata "bersihkan dengan ini"

dengan wajah kesal wanita itu menerima handuk itu dan menjawab "semua salah mu, sial darah perawan mengalir di tempat seperti ini"

melihat noda merah di handuk tersebut, Chang di sedikit terkejut dan berkata dengan canggung "mmm aku kira kamu orang mesum yg sering berganti pria, he he he ternyata masih perawan, maaf maaf samua salah ku"

dengan kesal lisette melemparkan handuk bekas itu tepat ke wajah Chang di sambil berkata dengan nada tinggi "ku kembalikan susu putih mu" tapi sebelum menyentuh wajah Chang di handuk itu langsung menghilang dan masuk ke inventori sistem.

melihat ini lisette hanya bisa menahan amarahnya dan keluar dari rumah kosong yg gelap tersebut dan Chang di pun mengikutinya dari belakang.

seketika teriakan Celia mulai terdengar "instruktur, chang di kalian baik baik saja, apa kalian sudah berdamai" saat itu lisette langsung menjawab "aku sudah memberinya pelajaran, untuk kali ini aku melupakan masalah ini, jangan sampai terulang kembali" lalu lisette menatap Chang di dengan mata mengancam.

melihat ini Chang di menganggukkan kepalanya dan berkata dengan canggung "benar benar, aku sudah minta maaf pada nona lisette" tapi saat itu Celia meraba raba tubuh Chang di dengan cemas sambil berkata "apa kamu tidak apa apa, apa ada bagian yg sakit, katakan saja padaku"

melihat perlakuan Celia pada Chang di, lisette menunjukan expresi tidak nyaman lalu segera berkata "ehem, dia tidak apa apa, aku bisa mengendalikan kekuatanku, ayo kita segera berangkat, jangan sampai kita telat tiba di kota, kamu juga ikut dengan kami" saat itu lisette menatap Chang di dengan mata yg tajam.

dan Chang di hanya bisa menganggukkan kepalanya.

di tengah perjalanan Celia tiba tiba berkata "instruktur ada apa dengan kaki mu, kenapa terlihat seperti tidak nyaman untuk berjalan"

seketika wajah lisette sedikit menegang dan berkata dengan canggung "mungkin sedikit terkilir saat bertarung dengan Chang di" tapi saat itu Chang di tiba tiba menggendong nya dengan kedua tangannya seperti seorang putri.

dengan kesal lisette berkata "turunkan aku" tapi Chang di masih bersikeras "jangan memaksakan diri, ini semua salah ku, aku akan bertanggung jawab" saat itu Celia juga berkata "benar instruktur jangan memaksakan diri, biarkan Chang di membawamu"

saat itu lisette hanya terdiam dan terus menatap Chang di dan mereka pun melanjutkan perjalanan lagi.

tapi perlahan lisette mulai menikmati berada di dalam pelukan Chang di dan perlahan dia mulai menutup matanya lalu tertidur lelap.

tanpa sadar lisette mulai merangkul leher Chang di dengan kedua tangannya sambil bergumam "kamu harus bertanggung jawab"


Load failed, please RETRY

État de l’alimentation hebdomadaire

Rank -- Classement Power Stone
Stone -- Power stone

Chapitres de déverrouillage par lots

Table des matières

Options d'affichage

Arrière-plan

Police

Taille

Commentaires sur les chapitres

Écrire un avis État de lecture: C230
Échec de la publication. Veuillez réessayer
  • Qualité de l’écriture
  • Stabilité des mises à jour
  • Développement de l’histoire
  • Conception des personnages
  • Contexte du monde

Le score total 0.0

Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
Votez avec Power Stone
Rank NO.-- Classement de puissance
Stone -- Pierre de Pouvoir
signaler du contenu inapproprié
Astuce d’erreur

Signaler un abus

Commentaires de paragraphe

Connectez-vous