Chapitre 8: Rencana
Beristirahat dengan meditasi selama 1 jam, Xin Sheng akhirnya berhasil mengisi penuh kembali energinya, dan kemudian membuka matanya secara perlahan.
Setelah membuka matanya, Xin Sheng segera melihat Qi Yun yang sedang berlatih mengayunkan pedang pendek ditangannya, sambil berjalan ke sana-sini dalam keadaan terus menghilang dan muncul.
"Kenapa kamu tidak beristirahat??"
Xin Sheng bertanya sambil berusaha berdiri dari posisi duduk bersandarnya.
"Karena aku ingin menjadi lebih kuat, dan tidak menjadi beban lagi untukmu"
Mengangguk kecil mendengar jawaban itu, Xin Sheng yang sudah berdiri dari posisi duduknya, segera berjalan ke arah Qi Yun yang masih berlatih mengayunkan pedang pendek ke sana-sini.
Berjalan sampai di belakang Qi Yun, Xin Sheng segera mengeluarkan pedang katana andalannya dari udara tipis, dan kemudian menebaskannya ke arah leher Qi Yun.
Dalam proses Xin Sheng menebaskan pedang katana ke leher Qi Yun, semuanya dilakukan tanpa sedikitpun belas kasih, seolah-olah yang dia hadapi sekarang adalah zombie dan bukan rekannya.
Tepat ketika pedang katana hanya berjarak beberapa puluh centimeter darinya, Qi Yun yang sedang berlatih segera merasakan hawa dingin di punggungnya, dan kemudian dengan panik menurunkan badannya hingga posisi berjongkok.
Tidak terkena tebasan pertama Xin Sheng, Qi Yun yang awalnya ingin menoleh ke atas memarahi Xin Sheng segera menjadi panik kembali.
Karena pedang katana yang tadi mengincar lehernya Sekarang sudah mengubah arah tujuannya menjadi membelah kepalanya dari atas.
Terkejut tidak sempat bereaksi, pedang katana di tangan Xin Sheng segera membelah kepala Qi Yun menjadi 2 seolah sedang memotong semangka.
10 detik kemudian, Qi Yun yang baru saja di bangkitkan kembali langsung merasakan hawa dingin dipunggungnya lagi.
benar saja, sebuah pedang tiba-tiba saja muncul dari udara tipis di sampingnya, dan kemudian memenggal kepalnya dengan rapi.
Setelah 10 detik kemudian, Qi Yun di hidupkan kembali, namun berbeda dari sebelumnya, sekarang ia sudah memasang kuda-kuda bertarung sambil melihat sekelilingnya dengan waspada.
"entah karena kamu berbakat atau terlalu sering mati dalam pertempuran, semua kemampuan bertarungmu sudah meningkat hingga level yang cukup baik"
"namun masih tetap ada banyak kekurangan yang harus diperbaiki, jadi sebagai rekan yang baik, jika kamu memiliki pertanyaan yang ingin ditanya atau ingin melakukan latihan tanding, kamu bisa memanggilku okay?? Karena dengan bertanya untuk menyelesaikan kekuranganmu dan bertarung dengan orang yang lebih kuat, itu akan sangat meningkat kemampuan bertarungmu"
"..."
Mendengar ini Qi Yun yang awalnya ingin marah karena diserang tanpa belas kasihan segera menurunkan amarahnya.
"Xin Sheng... kenapa kamu bisa begitu ahli dalam bertarung??"
"Dunia baru saja berubah belum sampai 1 hari, dan kamu sudah memiliki pengalaman bertarung seperti ini, apa yang kamu lakukan sebelum dunia berubah? Apakah betul kamu hanya tinggal di rumah distrik XiaXia itu tanpa pernah keluar?"
Tanya Qi Yun yang sudah menurunkan posisi bertarungnya, sambil menatap Xin Sheng dengan wajah bertanya yang serius.
"Menurutmu kenapa??"
Tanya Xin Sheng dengan senyum main-main diwajahnya kepada Qi Yun yang menatapnya dengan penuh keseriusan.
Jangan bercanda, walau Xin Sheng memiliki kepercayaan pada Qi Yun dan memiliki kendali atas hidup matinya, ia tetap tidak akan menceritakan bahwa ia pernah terlahir kembali.
Sedangkan untuk membuat alasan asal-asalan, itu hanya akan menambah pertanyaan Qi Yun padanya, jadi lebih baik tidak menjawab dan malahan bertanya balik.
Mendengar pertanyaan balik Xin Sheng, Qi Yun yang memasang wajah serius segera ingin menegurnya, namun sebelum sempat berbicara, Xin Sheng sudah berbicara duluan.
"Baiklah, abaikan hal-hal tidak penting itu dulu, sekarang kamu sudah mencapai level 10, dan tidak bisa lagi meningkat, jadi aku akan memberikan kamu 2 pilihan"
"Pilihan pertama, aku akan meningkatkan batas levelmu dan mengubah pekerjaanmu menjadi penyihir yang sangat cocok untukmu"
"pilihan kedua, kamu tidak akan mengubah atau meningkatkan pekerjaanmu untuk sementara ini"
"Silahkan dipilih"
Mendengar perkataan Xin Sheng, Qi Yun yang masih sedikit tidak puas segera serius kembali.
Setelah memikirkannya selama beberapa detik, Qi Yun akhirnya membuka mulutnya dan berkata.
"Kenapa penyihir dan bukan pembunuh?"
Mendengar pertanyaan Qi Yun, Xin Sheng segera tersenyum dan kemudian mengangguk pelan, sebelum menjawab pertanyaannya.
"jika kita hanya memiliki bakat hilang, maka memilih menjadi seseorang pembunuh adalah pilihan terbaik, namun sekarang kita juga memiliki bakat iblis kegilaan yang sangat menambah energi serta HP kita, yang akan sangat cocok untuk menjadi penyihir"
"Coba bayangkan, karena kita memiliki jumlah energi yang sangat banyak, kita menjadi bisa terus-menerus melepaskan mantra sihir ke arah musuh tanpa takut kehabisan energi hingga musuh mati, dan bahkan jika musuh menyerang balik, kita masih memiliki HP yang cukup banyak untuk menahannya"
Mendengar penjelasan singkat Xin Sheng, Qi Yun mengangguk mengerti dan kemudian bertanya lagi.
"terus kenapa kamu tidak mengubah pekerjaanmu menjadi penyihir?? Sekarang Seharusnya kamu sudah mencapai level 10 terlebih dahulu sebelum aku bukan??"
"itu karena beberapa alasan, pertama aku menginginkan pekerjaan tersembunyi bukannya pekerjaan biasa, kedua karena aku sudah cukup kuat untuk menghadapi monster level rendah sementara waktu ini, ketiga agar tidak mempercepat kemajuan perbaruan dunia ini"
"untuk yang lainnya aku mengerti, tapi yang ketiga maksudnya apa??"
"...sepertinya aku keceplosan, tapi karena sudah telanjur maka akan aku menjelaskannya secara singkat, coba bayangkan jika kamu adalah seorang perancang game Online, dan pemain yang ada di game Online kamu sudah memiliki level cukup tinggi yang menyebabkan mereka tidak ingin melakukan peningkatan yang berbahaya lagi, apa yang akan kamu lakukan??"
"hmm.... membuat misi baru atau memaksa mereka untuk meningkat??"
"Ya betul, jika tebakanku tidak salah, maka setelah ada orang yang mencapai level tertentu, dunia pasti akan mengalami perbaruan lagi"
Sebenarnya ini bukanlah sebuah tebakan, melainkan sudah pasti, karena di kehidupan sebelumnya saat ada player yang mencapai level 20, dunia akan mengalami perbaruan lainnya, dimana akan membuat dunia ini menjadi lebih berbahaya dan mengerikan.
Tentu dia tidak mungkin mengatakannya secara langsung bukan?? Jika dia mengatakannya secara langsung bukannya itu sama saja dengan membongkar rahasianya??
"jadi apa yang akan kamu pilih?"
Tanya Xin Sheng dengan wajah tersenyum.
"Aku akan mengikuti pilihan kamu saja"
Puas dengan jawaban yang diberikan oleh Qi Yun, Xin Sheng mengangguk puas dan kemudian membelai kepalanya.
"Baiklah karena kamu sudah membuat keputusan, maka kamu tidak akan mengubah/meningkatkan perkerjaanmu dulu, dan untuk sementara ini hanya fokus pada pelatihan bertarung alah pembunuh"
Dengan wajah sedikit memerah, Qi Yun berusaha mengangkat kepala yang menunduk untuk bertanya kepada Xin Sheng.
"ke-kenapa kita masih harus berlatih bertarung alah pembunuh lagi?? Bukankah kamu bilang kita akan menjadi penyihir??"
Mendengar pertanyaan ini, Xin Sheng segera mengetuk pelan kepala Qi Yun dengan jarinya.
"bodoh, coba pikirkan jika magic Swordman ada di dongeng-dongeng, kenapa tidak ada Magic Assassin?? Bahkan jika tidak ada, bukankah kita bisa membuatnya sendiri??"
"Seseorang penyihir dengan keterampilan pembunuh yang sangat lincah dan kuat, bisa dibayangkan betapa susahnya musuh untuk menghadapi kita nanti"
Mendapatkan teguran lembut dari Xin Sheng, wajah Qi Yun menjadi semakin memerah karena malu.
"baiklah, sekarang kamu bisa beristirahat dulu, karena beberapa menit lagi kita harus mulai bekerja keras"
Mengangguk, Qi Yun yang masih memerah langsung berlari dengan kepala tertunduk ke arah tempat Xin Sheng duduk beristirahat tadi.
Oiya, jika kalian menganggap Xin Sheng terlalu baik serta lembut kepada Qi Yun, atau menganggap dia orang yang gampang diambil hatinya, maka kalian jugalah bodoh.
Karena sifat lembut dan penyayang yang sedang Xin Sheng tunjukkan sekarang ini, sebenarnya merupakan sifat aslinya.
Namun karena tekanan dari orang-orang di sekitarnya, baik itu di kehidupan sebelumnya atau Sekarang, Xin Sheng menjadi lebih waspada dan kejam pada orang-orang yang tidak dia anggap sebagai rekan.
Coba saja posisikan diri anda di posisi Xin Sheng, jika kalian ingin mengomentari sifat Xin Sheng yang begini.
Bayangkan saja, dari baru lahir hingga remaja, ia selalu disebut-disebut sebagai anak pembawa sial, dan selalu dihindari oleh orang-orang di sekitarnya.
Jangankan teman, bahkan keluarga asli ataupun keluarga angkatnya sangat ingin membuangnya jauh-jauh.
Dengan tekanan sekelilingnya yang seperti ini, apakah kalian pikir dirinya tidak pernah merasa kesepian?? Tidakkah dia juga ingin mencoba memiliki teman yang dapat dipercaya?? Keinginan memiliki orang yang dia cintai??
Jangankan Xin Sheng yang cerita hidupnya seperti ini, bahkan kita sekarang yang normal saja, bisa bertanya-tanya kepada Tuhan kenapa kita tidak memiliki teman yang baik serta royal, kenapa kita tidak bisa merasakan kasih sayang dari orang yang kita cintai.
Jadi tolong jika ada diantar kalian yang mengomentari sifat Xin Sheng, harap berkaca dan tanyakan diri sendiri terlebih dahulu.
Kembali, setelah Qi Yun pergi untuk beristirahat, Xin Sheng yang tidak memiliki kerjaan segera memanggil layar statusnya yang sudah cukup jarang dia lihat.
[Nama: Xin Sheng]
[Usia: 19 Tahun]
[Ras: Manusia (Laki-Laki)]
[Pekerjaan: tidak ada]
[Bakat: Hilang (Rank-EX) & iblis kegilaan (Rank-???)]
[Level: 10 (normal)] (8,7Jt+/1Jt EXP)
[HP: 261.260]
[Energi: 264.760]
[Kekuatan: 15]
[Kelincahan: 23]
[Fisik: 18]
[Sihir: 13]
[Roh: 58]
[Point atribut gratis: 0]
[Keterampilan: Pembunuh gila]
[Jumlah kebangkitan yang dimiliki: 12]
[Hak istimewa: Layanan istana hukum]
[Budak (1/10): Qi Yun Level 10]
'jika dilihat dari atributnya saja, mungkin ini terhitung cukup rata-rata, namun jika ditambah dengan jumlah HP, energi dan bakat yangku miliki, setidaknya aku percaya bisa mengalahkan setiap player di bumi 1 lawan 1'
'hmm... Jika tidak ada kesalahan, sepertinya setelah keluar dari dunia ini, aku dan Qi Yun sudah pasti memiliki kekuatan yang cukup untuk mendapatkan beberapa harta berharga yang aku ketahui dari kehidupan sebelumnya, dan yang paling panting gulungan pekerjaan tersembunyi'
'jika aku tidak bertemu dengan Qi Yun, aku pasti akan memilih pekerjaan tersembunyi tingkat SSS biasa yang memiliki syarat lebih gampang, namun karena Qi Yun sudah ada disini maka aku harusnya sudah bisa memenuhi syarat untuk pekerjaan tersembunyi tingkat SSS khusus itu'
'pertama, harus melalukan kontrak tuan dan budak, yang sudah diselesai dilakukan'
'Kedua, memilikinya jenis kelamin yang berbeda, yang juga sudah selesai'
'untuk yang terakhir harus.... saling mencintai, mungkin bagian ini akan sedikit lebih sulit'
'hah... apakah Qi Yun yang memiliki wajah cantik dan bakat bagus akan menerima diriku yang penuh kekurangan ini??'
••••
Terima kasih karena telah membaca chapter ini, Saya selaku Author novel ini Xjazzly, sangatlah bahagia dan mengucapkan terima kasih sebanyak banyaknya.
Jika ada kawan-kawan sekalian yang ingin mendukung karya saya, bisa memberikan TIP minum teh lewat hadiah System atau Instagram @XjazzLy.
Cadeaux
-- Cadeau
reçu État de l’alimentation hebdomadaire
-- Classement
Power Stone 
-- Power
stone