Chapitre 180: Kebangkitan Kembali

Suara peluru yang menempel pada leher Shine terjatuh kelantai, peluru itu terlepas dari tubuhnya.

Rachel hanya melihat benda itu terjatuh dari sana.

"Aku mencintaimu Shine, andai saja... saat itu kau tidak lebih memilih masa depanmu, mungkin saja … mungkin saja …semua akan berbeda," ucap Rachel

"Hek…" suara tarikan nafas yang sangat panjang dari Shine.

suara tarikan nafas yang sangat panjang dari Shine itu menandakan dua arti, antara dirinya menarik nafas terakhirnya … atau mungkin saja ia menarik nafas ketika tubuhnya kembali hidup.

Mendengar suara tarikan nafas yang terasa memilukan dan sangat panjang, membuat Rachel semakin kuat mememeluk tubuh lelaki itu ia menangis dalam hening, tidak ada suara lagi yang keluar dari bibir kecil itu. Ia menengelamkan seluruh kepalanya di dada Shine, diselimuti olehh bulu-bulu yang sangat tebal.

Deg

Deg

Deg