Chapitre 215: Bayi Perempuan

Laksana sebuah kekuatan pertalian batin dari semesta ini, ketika terjadi persalinan susah untuk Gia, di Singapore pun Ren mengalami kondisi darurat hingga harus dikerubungi dokter dan perawat untuk menyelamatkan Ren.

Lalu, semesta masih menunjukkan keajaiban lainnya, yaitu ketika Ren pada akhirnya membuka mata dengan tiba-tiba langsung membelalak mengagetkan semua dokter dan perawat di sana, secara mendadak pula bayi Gia yang awalnya tidak bernapas dan tidak menangis, mengeluarkan suara tangis keras dan jantungnya berdenyut normal.

"Anakku! Bagaimana anakku?!" Suara Ren segera saja mengalun meski masih parau dan lirih.

Segera, perawat memanggil Lang.

Lang bergegas masuk dan air mata haru serta leganya tumpah begitu melihat Ren, majikan tercinta dan terhormatnya, sudah siuman dari tidur panjangnya.