Drake mengepal erat. Geram karena merasa dipermainkan oleh takdir yang konyol dan membuatnya seperti kebakaran jenggot.
Ia telah memastikan bahwa Marion pasti ada di sana, di Venesia dan menginap di hotel nyaman itu. Itu yang ia tahu. Namun, ketika dirinya dan Eleanor tiba, tak ada siapa pun yang bernama Marionette Alsen dan William Reynz.
Di mana mereka berada?
Eleanor tak menyadari perubahan sikap Drake yang diliputi kekesalan, merasa jadi bulan-bulanan Amethyst.
Bukankah ia adalah jodoh Marion juga? Namun, mengapa begitu sulit mendapatkan hati gadis itu? Begitu sulit menemukan cara yang tepat untuk bisa memilikinya seperti sebelumnya tanpa menyingkirkan William?
Apakah ia harus melenyapkan sahabatnya itu agar bisa merebut kembali Marion ke dalam pelukannya?
Tidak! Drake menggeleng keras.