Télécharger l’application
30.15% Cinta Pertama Menjadi Patah Hatiku / Chapter 120: Panik Tidak Berkurang

Chapitre 120: Panik Tidak Berkurang

"Kalian kenapa pada nangis semua?" tanya Narti menyembul dari ruang tengah, dia mendekati Qonin dan Darman menyeka airmata.

"Baiklah, bapak sudah memutuskan untuk berhenti bekerja. Jadi jangan buat beban dirimu," ucap Darman yang sudah kembali duduk di sisi Qonin.

"Loh kenapa, Pak? Warung Ibuk belum cukup untuk membiayai hidup kita dan sekolah Satrio. Pokoknya tidak mau tahu, bapak nggak boleh berhenti bekerja!!" Narti duduk menghadap ke tembok sambil menyilangkan tangan ke dada.

"Buk, jangan marah dulu. Aku jelaskan alasannya," Darman membujuk Narti, Narti masih tidak mau menerima alasan untuk keluar dari pekerjaan. Sehingga istrinya itu menggerakkan bahu ketika Darman mencoleknya.

Qonin yang menyaksikan pertengkaran Ibuk dan Bapaknya itu segera menghubungi Zanqi, lalu dengan mode loudspeaker dering teleponnya mencuri perhatian kedua orang tuanya.

"Hallo Qonin, kemana saja nggak balas chat dan panggilan teleponku?" tanya Zanqi kentara sekali sikapnya yang menghawatirkan Qonin.


Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C120
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous