Chapitre 30: Iblis Wanita (1)

Ini aneh buatnya. Mengapa pengalaman ini membuat dirinya menangis kenikmatan seolah ada penis yang baru saja masuk ke dalam tubuhnya, bukannya karena ada lintah atau cacing raksasa yang mengerikan? Apakah mungkin karena rasanya seperti kejantanan yang sebenarnya - jika seekor kejantanan itu bisa bergoyang dan berombak-ombak.

Love seketika manarik ekor lintah berekor panjang tadi ketika makhluk itu sepertinya sudah setengah badannya menyelusup ke dalam lubang terintimnya. Ekornya membentang keluar dari lubang vagina seperti selang karet hanya untuk kemudian masuk kembali ke dalam. Tiba-tiba Love sadar bahwa ia tidak mengalami perih atau sakit. Ia malah mengalami perasaan geli dan mati rasa yang sama di balik pembukaan vaginanya.

"Ya ampun... ekornya menancap di dinding vagina!" Ia bergumam pada diri sendiri. Rahangnya gemetar.