"Kau lagi, kita tidak mengenal satu sama lain, buat apa kau ikut bicara di sini?"
Sinis sekali suara Lian ketika mengucapkan kalimat itu pada Ibra. Membuat Ibra memperdekat jarak antara mereka sekarang.
"Lian, aku juga tidak pernah tahu siapa dirimu kecuali Gemini, wanita yang di sana yang sedikit tahu kau siapa, kau pembalap itu, kan? Jika saja bukan karena kekuatan bintang, aku juga tidak akan ikut campur dalam urusan kalian semua, hanya saja, kekuatan bintang itu sudah membuat aku tidak kehilangan ayahku, jadi aku merasa, wajib untuk membalas apa yang dilakukan oleh pencipta kekuatan itu dengan cara mengembalikan kekuatan itu pada Tian sebagai perantara."
"Kembalikan saja, kenapa harus mengatakan hal itu padaku? Memangnya aku peduli?"
Ibra ingin menjawab, namun Sakti memberikan isyarat padanya agar membiarkan dirinya saja yang bicara, dan Ibra akhirnya menahan keinginannya untuk merespon ucapan sinis Lian.