"Erza, aku akan beristirahat sebentar. Kepalaku terasa penuh. Jadi tolong, jika ada sesuatu, tidak perlu mengganggu aku. Kecuali untuk urusan yang sangat penting, misalnya ada informasi terkait Kak Lorant maupun dari tunanganmu." Arpad bersiap meninggalkan meja makan sambil berpesan kepada Erza. Lalu menatap kepada Zulu, "Beristirahatlah. Sebab kita akan memiliki banyak hal untuk dilakukan dalam beberapa waktu ke depan."
"Baik, kak." Erza menyahut pendek.
"Sesuai perintahmu, Tuan Muda Arpad." Jawab Zulu patuh.