Télécharger l’application
87.85% AKIBAT ORANG KETIGA / Chapter 94: DAVINA

Chapitre 94: DAVINA

DAVINA

Tania langsung menelepon Gilang dan mengatakan bahwa si kembar kembali ke rumah dengan selamat. Gilang langsung memberikan telepon kepada BRIPKA Eko supaya si kembar bisa langsung memberitahukan letak rumah tempat mereka di sekap.

"Semoga kak Davina selamat ya,ma," kata Kinanti kepada Hesti. Gadis itu sedang memeluk erat sang ibu untuk meredakan ketegangan yang tadi dia rasakan saat mereka kabur.

Sementara Erlangga yang kelaparan, langsung menyerbu meja makan. "Lapar, bunda..."ujar Erlangga yang hanya dibalas senyuman Tania.

"Kita semua panik di sini. Kakakmu sampai bela- belain datang dari Jakarta," kata Hesti. Mereka menonton Erlangga makan dengan nikmat.

"Kamu nggak dikasi makan sama mereka?"tanya Hesti.

"Dikasi Ma, tapi mana enak sih. Lagian, kita takut makanannya udah dikasi racun kaya di film-film,"jawab Erlangga.

"Dia emang makan terus, Ma. Kalau kemarin nggak ngotot makan dulu di Alam Sari, pasti nggak bakalan diculik,"gerutu Kinanti.


Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C94
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous