Chapitre 179: Barang Antik

Setelah dia menetap di rumah barunya, Fitri mulai membersihkan petak-petak sayuran di halaman belakang, setidaknya memungut beberapa petak sayuran dan menanam bawang putih di atasnya. Sedangkan untuk sayuran lainnya, jangan khawatir.

Tiar bergerak cepat, dan pada hari ketiga dia memberi Fitri varietas dan jumlah benih yang dia butuhkan.

Fitri terkejut ketika dia melihat daftar yang diberikan Tiar. Sobat, ada terlalu banyak barang untuk pesanan pertama ini, dan variasi item lusinan ton. Kakak laki-laki ini benar-benar percaya padanya.

Bagaimana dia tahu bahwa ini sudah mengurangi jumlah Tiar. Tiar sangat takut Fitri akan merasa malu, jadi dia tidak mengalihkan semua tekanan ke Fitri sama sekali, Dia masih memikirkan solusi di tempat lain.

Orang yang dia minta bantuan bukanlah orang lain, tapi Tara.

Tara datang dari Jogja lebih dulu, dan Tiar kebetulan mengenalnya. Meski mereka tidak memiliki banyak pertemanan, mereka bisa dianggap sebagai teman.