Télécharger l’application
86.35% Resident Evil: Eddie / Chapter 309: Bab 308

Chapitre 309: Bab 308

Simmons muncul dengan seorang pengawal dan juga wanita berwajah manis yang menemaninya. "Ada, senang bertemu denganmu." Simmons mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan.

Ada Wong melambaikan tangannya, "Tidak perlu, silahkan duduk. Apakah anda telah membawa uangnya?"

Simmons memberi isyarat, kemudian pengawalnya memasukkan kata sandi dan menstrafer uang itu ke akun Ada Wong. Rekening bank itu merupakan rekening netral paling terkenal di dunia. Informasi semua orang sangat terjaga. Kecuali ada seorang peretas papan atas yang meng-hacknya, maka tidak akan ada orang yang tahu dana yang menglir di dalamnya.

Ada Wong melihat ponselnya berdering, dia mengeluarkan ponsel itu dan memeriksanya. Benar saja, semua uang itu telah ditransfer ke dalam rekening banknya.

Melihat ponsel Ada Wong, Simmons memperhatikan sesuatu yang berbeda. Wanita itu telah mengganti ponselnya dengan ponsel kristal transparan. "Apakah kamu telah mengganti ponsel anda?"

"Oh, aku mendapatkannya dari seseorang." Ada Wong tidak terlalu mempermasalahkan masalah ini. Selain berfungsi sebagai alat hubung, ponsel baru ini juga dapat digunakan sebagai granat, yang mana sangat bermanfaat di saat-saat yang kritis.

Perkataan Ada Wong tentu saja membuat Simmons merasa sedikit iri kepada orang yang mampu membuat Ada Wong menerima barang itu. "Siapa orang itu?" Simmons mengerutkan keningnya.

"Bukan urusanmu. Kamu punya waktu sepuluh menit untuk memeriksa barang yang kamu inginkan." Ada Wong melihat jam tangannya lalu menyesap kopi dengan ekspresi tenang.

Simmons menarik napas dalam-dalam untuk menenangkan dirinya. Dia lalu memberi isyarat kepada peneliti yang ada di sampingnya untuk memeriksa barang berharga yang di beli dari Ada Wong. "Carla, lakukan tugasmu."

"Ada, bisakah kita berbicara sesuatu?"

Carla mengambil sampel virus itu, dia mulai melakukan tugasnya tanpa perduli urusan Simmons dan Ada Wong.

"Tidak tertarik." Ada Wong tidak ingin berbicara panjang lebar dengan Simmons. Pria ini merupakan pria yang ikut andil dalam pemusnahan Raccoon City. Jika dia tidak berhasil keluar dari Raccoon City, bukankah dia akan mati karena rudal itu?

Dikatakan bahwa sejumlah besar rudal penembus tanah telah digunakan untuk memusnahkan hal-hal yang tersembunyi di bawah Raccoon City. Bahkan Kecoak mutan yang terkenal sangat kuat pun semuanya mati. Saat ini daerah di sekitar Raccoon City masih diisolasi, sejumlah besar orang juga telah dipekerjakan untuk mendisinfeksi daerah itu.

"Ada, kamu sudah berubah... Apakah kamu telah bertemu dengan pria yang membuatmu tergoda?" Simmons bertanya dengan nada dingin.

"Simmons, hal ini sama sekali bukan urusanmu. Hal-hal yang kamu inginkan telah diserahkan kepadamu, sekarang aku akan pergi. Mulai sekarang kamu tidak perlu mengubungiku lagi, aku tidak akan mengambil komisi darimu." Ada Wong berdiri dan siap untuk pergi.

"Hentikan dia!" Simmons berniat menggunakan pilihan terakhir. Jika dirinya tidak dapat mendapat hati Ada Wong, maka tidak ada orang lain yang mampu mendapatkannya!

*Bang!*

Pengawal Simmons bahkan tidak punya waktu untuk bereaksi, Ada Wong menendang mereka dengan sepatu hak tingginya.

"Jangan main-main denganku, jika tidak kamu akan menjadi orang sial berikutnya. Kamu bahkan tidak lebih baik dari Ron Davis..." Ada Wong mencibir lalu keluar dari dalam ruangan.

Untuk membantu pria yang disukainya, Ada Wong dengan sengaja menyebut nama Ron Davis agar Simmons menyangka bahwa dirinya berlindung kepada pria gemuk itu. Dengan ini permusuhan Simmons dan Ron akan semakin sengit, ketika kedua pihak itu saling bertarung, maka Eddie akan memiliki banyak waktu di lengannya.

***

Di dalam laboratorium, Eddie sedang berusaha memperbaiki G-Virus. Virus ini memiliki banyak sekali ruang dalam perkembangan, yang perlu dia lakukan sekarang yaitu menghilangkan efek samping penumbuhan organ-organ yang tidak diinginkan, seperti organ mata.

*Ding!*

Suara dering terdengar, dua serum berbeda telah berhasil diproduksi di dalam tabung reaksi.

*Da* *Da* *Da*

Suara sepatu hak tinggi yang berirama terdengar, tangan lembut menyentuh bahu pria kesayangannya. Jessica berkata dengan suara lembut, "Apakah kamu membutuhkan aku sebagai sampel?"

Eddie menggelengkan kepalanya, "Tidak, kamu dan Lisa tidak perlu melakukannya. Aku bukan orang gila yang menggunakan kehidupan orang lain sebagai barang percobaan. Aku lebih suka melakukan penelitian dengan sel dari pada nyawa. Tidak perlu terburu-buru karena aku yakin bahwa aku akan dapat menyelesaikannya."

"Kamu sangat baik..." Jessica tersenyum lembut.

"Pergilah ke alat fusi dulu, aku akan memperbaikimu secara penuh." Eddie menunjuk ke arah alat fusi yang tak jauh di depannya.

Lisa mendekati Eddie dan bertanya, "Apakah saya juga harus melangkah ke dalamnya juga?" Mata dengan pupil ganda Lisa berkedit-kedip.

"Matamu begitu indah." Eddie memperhatikan pupil istime milik Lisa. Dia bertanya-tanya, apakah dia juga bisa mengembangkan keunikan itu?

"Terima kasih, jika anda membutuhkan bantuan saya, maka saya akan selalu siap untuk dijadikan sebagai barang percobaan." Kata Lisa dengan ekspresi dingin.

"Aku tidak membutuhkannya, tapi aku butuh sedikit darah serta rambutmu." Eddie memintanya dengan sopan, selain Lisa dia juga mengambil darahnya sendiri sebagai sampel.

"Bisakah kamu lebih pelan saat melakukannya? Aku takut sakit." Ucap Lisa dengan nada tidak biasa.

Hal itu tentunya membuat Eddie sedikit terdiam. Apakah wanita yang dapat mengalahkan G-Monster William masih takut rasa sakit?

"Oke, aku akan melakukannya dengan perlahan. Kamu bertingkah seperti gadis kecil."

"Bukankah wanita lemah disukai oleh pria?" Lisa bertanya sambil memiringkan kepalanya.

"Kamu tidak perlu bertindak seperti itu, jangan terlalu perduli dengan apa yang dikatakan orang lain. Kamu hanya perlu perduli dengan apa yang aku pikirkan, orang lain tidak sebaik bagaimana aku memperlakukanmu." Kata Eddie dengan nada bercanda.

"Pff~" Lisa tiba-tiba tersenyum. "Kamu benar-benar orang yang sesuka hati. Aku baru saja membaca buku tentang hal seperti ini, dikatakan bahwa pria akan cenderung menyukainya. Apakah kamu tidak menyukai perubahanku?"

"Jika kamu menyukainya maka tidak apa-apa. Oke, mari bicarakan hal ini lain kali. Sekarang masuklah ke alat fusi, kamu harus menerima perbaikan selama dua bulan untuk menstabilkan virus yang ada di dalam dirimu." Eddie menunjuk ke arah alat fusi lain.

"Kenapa aku dua bulan?" Lisa merasa sedikit tidak puas, dia tidak ingin tinggal di dalam besi kedap udara yang dingin itu selama dua bulan!

"Karena kamu membutuhkan waktu yang panjang untuk dapat sembuh dengan total. Ayo masuk, jangan terlalu bertele-tele, ketika kamu sembuh aku akan mengajakmu makan pizza." Eddie mencoba membujuk Lisa dengan lembut.

Selain cantik dan kuat, wanita ini juga dapat memberikan hadiah tinju ke Simmons. Jadi Eddie tidak ingin sesuatu terjadi kepada Lisa, toh pengawal kuat ini tidak dapat dicetak sesuka hatinya.


Load failed, please RETRY

État de l’alimentation hebdomadaire

Rank -- Classement Power Stone
Stone -- Power stone

Chapitres de déverrouillage par lots

Table des matières

Options d'affichage

Arrière-plan

Police

Taille

Commentaires sur les chapitres

Écrire un avis État de lecture: C309
Échec de la publication. Veuillez réessayer
  • Qualité de l’écriture
  • Stabilité des mises à jour
  • Développement de l’histoire
  • Conception des personnages
  • Contexte du monde

Le score total 0.0

Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
Votez avec Power Stone
Rank NO.-- Classement de puissance
Stone -- Pierre de Pouvoir
signaler du contenu inapproprié
Astuce d’erreur

Signaler un abus

Commentaires de paragraphe

Connectez-vous