Télécharger l’application
52.34% Sebuah Harap Tak Selalu Berakhir Baik / Chapter 156: Menunggu Waktunya Tiba

Chapitre 156: Menunggu Waktunya Tiba

"Aksa jangan bahas yang lalu, Athan panggil Yera kita makan siang dulu," suruh Gita.

"Iya Ma," Fathan beranjak, ia melangkahkan kakinya menuju kamarnya. Fathan membuka pintu kamar tepat saat itu juga Yera baru saja keluar dari toilet dengan kaus kebesaran milik Fathan.

Fathan terdiam sebentar, ia merasa deja vu. Kalau dilihat-lihat Yera itu imut, seperti yang Mama katakan padanya tempo lalu. Fathan mengerjapkan matanya, menghilangkan pikiran yang mengganjal itu.

"Mama nyuruh makan siang," ucap Fathan.

Yera yang sedang merapikan rambutnya, menoleh. "Iya, bentar." Yera mengikat rambutnya asal, lalu menghampiri Fathan.

"Ayo," ucap Yera.

Fathan mengangguk samar, mengikuti Yera di belakang.

Mereka berdua sampai di meja makan yang sudah ada Mama, Papa dan Qathan. Fathan dan Yera duduk bersampingan. Gita mengambil piring lalu menyiukkan nasi.

"Mau pake lauk apa Pa?" tanya Gita.

"Terserah Mama,"


Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C156
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous