"Iya. Now, get some rest." Athania mulai
menjalankan mobil untuk keluar dari
lingkungan sekolah, ia melirik Bara
sekilas dari kaca mobil. Lelaki itu tengah
membaringkan seluruh tubuhnya di kursi
belakang. "Kamu mau makan di mana?"
tanya gadis itu.
"Le Quartier," jawab Bara. Athania
tak memprotes. Ia hanya diam dan
mengemudi dengan tenang. Keadaan
hening selama beberapa saat.
"Setel musik dong, Tha. Bosen. Sekalian
biar aku cepet tidur," ucap Bara memecah
sunyi yang menyelimuti keduanya.
Athania menekan tombol untuk menyetel
lagu, kemudian suara musisi The 1975
mengisi keheningan, salah satu lagu
berjudul Be My Mistake diputar. "Tidur
beneran, Bar. Dipaksa matanya merem,"
peringat Athania saat Bara tak kunjung
memejamkan matanya.
Bara hanya terkekeh kecil. "Sesuatu yang
dipaksakan itu nggak pernah berujung
baik, Tha," sahutnya sok bijak.
Athania berdecih dengan wajah dongkol.
"Nggak usah sok alasan," dumelnya. Gadis
itu benar-benar terlihat seperti seorang