Chapitre 110: Cemburu Buta

"Kamu kenapa diam saja? Masalah Grizelle lagi?"

Kini Verrell di percaya papanya untuk memegang salah satu perusahaan yang dimiliki Papa. Sebagai bos, dia memiliki sekretaris yang selalu siap siaga di mana pun dan apa pun yang di butuh kan Verrell.

"Ya seperti itulah!"

Verrell tampak buyar dalam lamunannya. Semenjak kejadian itu, Verrell juga jadi sulit untuk konsentrasi.

"Kalau kamu butuh bantuan aku, aku siap bantu kok. Lagi pula, aku di sini bukan hanya jadi sekretaris kamu saja. Tapi aku juga adik kamu. Jadi kamu jangan sungkan."

Ayu, adalah wanita yang cantik. Dia anak dari pamannya Verrell yang datang dari Jerman. Sewaktu di Jerman, Verrell dan Ayu begitu sangat dekat hingga tidak terpisahkan. Verrell pernah beberapa bulan di Jerman bersama Ayu untuk liburan. Karena kuliah Ayu sudah selesai, dia kembali ke Indonesia lalu bekerja dengan Verrell.

"Ya sudah, kalau begitu ayo kita ke cafe. Aku bosan, suntuk di rumah."

"Oke, sepulang kerja ini ya!"

"Oke!"