Tiba-tiba saja Putri Galuh menendang badan paman Sujatmiko dan badan paman Sujatmiko terpental ke belakang menghantam dinding kerajaan istana Pringsewu.
Hia!
Bruk!
"Ah!" teriak Paman Sujatmiko saat menerima tendangan dari kaki Putri Galuh, Wajahnya memerah dan bibirnya meringis menahan sakit karena serangan lawannya tersebut.
"Ha ha ha, Dasar bodoh kau!" tawa dan teriak Putri Galuh saat dirinya berhasil menendang lawannya dengan kakinya tersebut.
"Kurang ajar kau siluman jahanam!, akan aku lindungi tuan Putri Sekarwati!" teriak Paman Sujatmiko saat menerima tendangan dari kaki Putri Galuh, Wajahnya memerah dan bibirnya meringis menahan sakit karena serangan lawannya tersebut, tetapi Paman Sujatmiko masih sempat bangkit untuk menyerang lawannya tersebut.
Srek!
Srek!
Srek!
Suara langkah Paman Sujatmiko menyerang Putri Galuh dengan memukulkan senjata gadanya.
Srek!
Srek!
Srek!
Suara langkah Putri Galuh menyerang Paman Sujatmiko dengan memukulkan senjata tongkatnya.
Hia!
Vous aimerez peut-être aussi