"Ucapan kamu itu yang membuat aku tersinggung. Meremehkan aku, seolah aku ini laki-laki gampangan yang bisa tidur dengan sembarang wanita. Seolah aku tidak punya harga diri!" Ramon bicara dengan nada yang marah pada Serlin.
Serlin sedikit melunakkan ucapannya karena mendengar nada suara Ramon yang ketus. "Baiklah, aku minta maaf. Lupakan apa yang telah aku katakan tadi padamu."
"Aku tidak suka kamu mengatakan itu padaku. Kamu tidak menghargaiku. Jangan karena kamu memberikan segalanya padaku hingga kamu bisa berbuat seenaknya padaku. Aku juga bisa marah dan meninggalkan kamu bila aku tidak dihargai," ucap Ramon.
"Apa maksudmu bicara seperti itu. Kenapa bicaramu jadi melebar ke mana-mana?" tanya Serlin kaget mendengar Ramon bisa bicara seperti itu.
"Aku kesal padamu!" jawab Ramon ketus.
"Aku minta maaf jika ucapanku melukai kamu," kata Serlin.
Ramon tidak bicara, bibirnya tersenyum sengaja membuat drama seperti itu agar Serlin bisa menghargainya.
"Halo. Ramon," panggil Serlin.
Tinggalkan jejak dengan memberikan komentar atau vote serta power stone dan gift. Terima kasih.