Télécharger l’application
77.64% Dendam Winarsih / Chapter 330: Tabrak Dia

Chapitre 330: Tabrak Dia

Bram yang melihat Narsih berada di depannya yang sedang merangkak dan berada di depan mereka mengepalkan tangannya. Dia geram, Narsih muncul di mana-mana dan tidak habis pikir dari mana dia tahu. Pak Oyong dan Sanusi yang melihat Narsih berada di depannya mengigil, ini kedua kalinya mereka melihat.

"Bos, dia ingin apa bos?" tanya Sanusi kepada bosnya.

"Yang pasti dia ingin kamu, sana keluar serahkan nyawa kamu ke dia," ucap Bram yang kesal karena pertanyaan dari Sanusi Narsih mau apa.

Sanusi yang mendengar apa yang di katakan bosnya hanya bisa mengangga, kenapa harus dia yang di jadikan tumbal bosnya.

"Kenapa saya bos, bukannya bos yang meminta dia incar ya, bos saja yang keluar, " cicit Sanusi kepada Bram yang membuat Bram emosi hingga menendang kursi Sanusi.

Sanusi yang di tendang oleh bos Bram hanya bisa mendengus kesal, dia kembali mencoba dan kali ini mobil bisa kembali menyala dan terdengat Sanusi mencoba menggaskan mobilnya dan mencoba menakuti Narsih.


Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C330
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous