Télécharger l’application
46.44% SANG PENJAGA TERAKHIR / Chapter 98: 98. Pedang Jenawi

Chapitre 98: 98. Pedang Jenawi

Setelah pembicaraan santai dengan si ular naga bertampuk, Mori, Miranda dan Idris kembali ke istana, karena hari sudah larut. Saat di dalam kamarnya, Mori tidak bisa langsung tidur walau sudah mandi kembali. Tubuhnya sedikit kotor terkena debu dan darahnya sendiri, karena dihajar Bayu.

Mori berjalan ke arah jendela, membuka lebar jendela kamarnya dan melihat pemandangan malam di alam lain itu, langitnya penuh dengan bintang. Setengah jam lamanya Mori duduk di kusen jendel dan menjuntaikan kakinya keluar dari jendela menikmati pemandangan malam, hingga akhirnya Mori melihat sebuah cahaya muncul di daerah taman terlarang.

Cahaya lampu di daerah terlarang itu sudah diketahui oleh Mori secara tidak sengaja sebagai tempat mandi pribadi Idris. Mori sangat menyesal setiap kali ingat kejadian itu, karena tidak bisa menahan rasa penasarannya.


Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C98
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous