Lan Tingyun menghubungi Lan Anran menanyakan kabar Zhao Xiumei.
"Ayah, tenang saja. Aku sudah membuatkan nenek makanan sesuai buku resep. Nenek juga sangat menyukainya."
Lan Anran memperlihatkan wajah neneknya dengan ponselnya.
Lan Tingyun melihat ibunya tersenyum, hatinya pun merasa lega. Awalnya dia mengira mereka berdua tidak mungkin bisa berdamai, ternyata di luar dugaan, mereka bisa akrab satu sama lain.
"Tingyun, kamu…"
"Ayah, kami mau makan dulu. Aku tutup teleponnya ya." Lan Anran memutus sambungan telepon sambil melirik ke Zhao Xiumei.
"Apakah tadi Nenek mau mengatakan sesuatu?" Tanya Lan Anran.
"Tidak ada, tidak ada."
Zhao Xiumei menunduk sambil makan. Setelah itu dia tidak bisa tidur dengan nyenyak, sehingga dia memutuskan untuk jalan-jalan mengitari halaman.
Lan Anran terus membuntuti kemana pun Zhao Xiumei pergi.