Chapitre 292: Chapter 292

Zahra menatap hamparan lautan didepannya dengan tatapan kosong. Belakangan ini terlalu banyak hal yang mengusik pikirannya. Ia butuh waktu untuk menyendiri. Dan disinilah dia berada, di sebuah pantai yang sangat sepi. Jauh dari hiruk pikuk kebisingan kota. Jauh dari lelaki yang sedang ia hindari untuk saat ini.

Semilir angin pantai menerbangkan rambut Zahra, dia menikmati setiap hembusan angin yang menerpa wajahnya. Cuaca memang sedikit redup tapi tidak mengurangi keindahan pantai ini. Rasanya tenang sekali, namun ketenangan itu tak membuatnya lupa akan seorang lelaki bernama Rayhan.