Ratu melangkahkan satu kaki mendekatinya yang masih berdiri di kamar mandi sambil merentangkan tangannya, bersiap mendekap istrinya.
"Aku ... aku ... merindukan hangatnya sentuhan dan cumbuanmu, Sayangku." Ratu memegang dadanya.
"Suamiku, setiap bagian tubuh ini meminta dan ingin segera mendapat sentuhan darimu." Langkah dia kian dekat dengan sang pria. Dia hanya berdiri kaku dan tak luput menatap wanitanya mungkin diliputi rasa tak menentu. Tubuhnya yang basah makin membuat gairah meletup-letup, kini terbukalah semua bagian tubuh keduanya. di hadapan ratu, makin tampaklah keperkasaan raja Magnus dalam tatap mata sang istri.
Berdesir aliran darah dalam urat nadi keduanya. Raja Magnus berjalan mengitari tubuh istrinya seakan
memuaskan menatap semua bagian tubuh lawan jenisnya itu. Semuanya dia pandangi dari atas sampai ujung kaki. Dia hentikan langkahnya tepat di belakang wanitanya.