Chapitre 40: Darah Kental Berona Ungu

Menjelang dua bulan persalinan Putri yang usianya masih dibilang cukup muda membuat keresahan bagi temannya, tentunya semua harus dipersiapkan dengan benar-benar terlebih orang lebih tua dan berpengalaman untuk menjalankan nantinya. Randu cukup bosan lama-lama menutupi jika ia sudah bisa jalan, perlahan tapi pasti mencoba tidak instan melakukan banyak aktivitas lainnya.

Rindu yang cukup sabar merawat itu mengharapkan jika persalinan temannya diwajibkan untuk menginap di salah satu orang di desa sekitar, tetapi ternyata justru dibantah oleh Putri sudah enggan berjalan jauh. Akhirnya satu-satu jalan ialah memanggil orang nantinya, Randu yang memberikan isyarat mengangguk-angguk berjawaban iya.