Chapitre 372: Tepi

Karena Rahel tak kunjung menjawabnya Juna terpaksa yang menanyakan padanya terlebih dahulu.

"Sebenarnya kamu memiliki hubungan dengan Richard, kan? Kamu membantu menyembuhkan penyakitnya dan sebagai imbalannya kamu mendapatkan uang darinya. Apa aku benar?" Tanya Juna terus terang.

"Kenapa hanya diam? Apa kau terkejut bagaimana aku bisa mengetahuinya? Rahel, kita tumbuh bersama sejak kecil. Apa, sih, yang tidak aku tahu pada dirimu? Dan setelah aku tahu semuanya apa kau masih tidak mau memberiku penjelasan?" Tanya Juna lagi.

Akhirnya Rahel tak kuasa membendung cairan putih bening yang hendak terjun dari matanya. Semuanya terjun dengan bebas dan tak terkendali. Rahel merasa dirinya begitu hancur saat ini.

Melihat Rahel yang begitu sedih, Juna tidak tega. Ia langsung memberikan pelukan hangat pada Rahel agar sedikit lebih tenang.