Chapitre 144: Menolak.

Dua pria menghadang jalannya untuk keluar. Zhi Yang memiringkan wajah sambil menatap kedua pria yang terheran. Sesekali ia melangkah, tetapi tubuh Zhao Yang menghalanginya. Pandangan Zhi Yang naik menatap visus ke arahnya.

"Kau menghalangi jalanku!" ketusnya.

Zhi Yang berseringai geram, sedangkan Zhao Yang tidak sama sekali memberi celah untuknya. Darahnya seakan naik meradang, rahangnya meluas, menyilaukan pandangan.

"Kau sudah mau pergi? Aku mengikutimu karena penasaran kenapa kau bisa sampai ke sini," ungkap Zhao Yang.

"Minggir!" singkat Zhi Yang.

Zhao Yang menghalangi langkah Zhi Yang dengan satu tangan ke depan, hingga Zhi Yang tak dapat bergerak ke arah jalannya. Melihat tingkah itu, sang paman memintanya untuk membiarkan Zhi Yang lebih leluasa.

"Ayah!" seru Xiao Su dari dalam ruangan.

"Sebenarnya apa yang sudah terjadi? Kenapa nona Zhi Yang sudah mau pulang begitu saja?" tanya Feng Chou bingung.