Chapitre 344: Bab 344

383

"Tapi...siapa nama orang yang berbaik hati itu

dok?"tanya reyhan.

"Dia seorang perempuan cantik, dia juga tidak

dibolehkan satu orang pun mengetahui

identitasnya"jelas dokter lagi.

Reyhan dan rafa mengangguk.

Kau akan menderita celin, untung ada orang yamg

mau mendonorkan gijalnya untuk cila, setelah

cila sembuh siap siap kau mati batin rafa.

Sebentar lagi celin...dan semuanya akan

berakhir' batin reyhan.

Disisi celin dia mencabut selang infusnya dan

berjalan teratih atih ke ruangan cila, dan tidak lupa

ia menukar baju pasiennya dengan baju biasanya.

Setelah tiba diruangan cila, terdapat reyhan dan

rafa sedang tertidur di sofa dengan posisi duduk.

Dengan pelan pelan celin masuk keruang cila agar

tidak membangunkan reyhan maupun rafa.

Setelah sudah di hadapan cila, celin memegang

pelan tangan kurus cila.

"Cila..kakak udah donorin ginjal kakak ke

kamu...kamu jaga baik baik ya..."lirih celin.

"Ngapain lo kesini!?"bentak reyhan.