Chapitre 297: Bab 297

337

...

"AKU BILANG DIA BUKAN ANAKKU, DIA ANAK KAMU

YANG SEORANG PELACUR!!"teriak reyhan.

Celin meringsut ke belakang karna ketakutan

dengan teriakan reyhan, air mata sudah deras

mengalir.

"Cengeng"sinis reyhan dan berlalu masuk ke

dalam rumah.

"Hiks...ita harus kuat nak"ucap celin melihat

perutnya.

Jam sudah menunjukan jam 10 malam, celina

kelaparan, kecapekan,ia tersakiti.

la menahan gejolak sakit di perutnya, ia melihat

taman yg ia potong sudah tinggal setengah taman

gi, taman reyhan memamg sangat luas.

Celin beristirahat dengan menyender kedinding

yang ada didekat nya.

Kriyuk..kriyukk

Perut celin berbunyi lagi untuk kesekian kalinya,

bagaimana tidak berbunyi ini sudah malam hari

dan ia dari pagi tidak memakan apapun.

Bahkan ia lupa kalau didalamnya ada sebuah

malaikat yang akan keluar dengan beberapa bulan

lagi.

"Ya Allah, kuatkan hamba untuk sekian kalinya

Allah, sadarkan kakak tiri hamba sekaligus ia yang

sudah menjadi suami hamba menjadi yang lebih