324
...
"SEKALI LAGI KAMU NUDUH SISKA YANG ENGGAK
ENGGAK KAMU SAYA USIR!!"teriak reyhan dan
menarik tangan siska keluar dari pagar dan masuk
kemobil dan berlalu begitu saja.
Celina merosot kebawah sambil memegang
pipinya yang terasa panas.
Bibirnya terluka, sakit? Tentu sangat sakit,tapi
lebih sakit hatinya.
"Hiks... hiks... hiks."isak celina
"Hiks... sampai kapan kayak gini terus kak? Aku
gak kuat, hiks... bahkan kakak gak sama sekali
perduli dengan aku,KENAPA SELAU SISKA YANG
KAKAK PERDULI KAN?!! Hiks."teriak Celina.
celin berdiri dan berjalan ke gudang dan
meringkuk digudang dengan ketakutan.
"Gak ada yang percaya sama... ak... aku lagi..
hiks.. hiks.."lirih Celina.
Salahkah Diriku atas perasaan ini? Apakah salah
mencintai seseorang? Hanya mencintai bukan
untuk berharap memiliki.
Masih sama celin tetap menangis dengan
kelelahan celin menangis ia tertidur sambil
meringkuk seperti janin.
Malam hari tiba, celin terbangun karena kelaparan,