Chapitre 188: Kalau Begitu, Aku Akan Pergi!

Jamuan makan malam keluarga Hartono dihadiri oleh banyak orang yang sebagian besar merupakan kerabat langsung keluarga Hartono. Di depan begitu banyak orang, mereka selalu menggunakan kata 'berani' dan Rudi jelas tidak memberi jalan kembali kepada Edward.

Jika Edward tidak berani bertaruh kali ini, itu sama saja mempermalukan dirinya sendiri. Rudi yakin Edward akan setuju karena dia tidak akan bisa menolak.

Benar saja, Edward terdiam dan perlahan berkata, "Sudah, sudah. Ayo bertaruh."

Rudi dan Candra saling berpandangan dan keduanya tersenyum.

Anthony yang berani menghadiri perjamuan seperti itu dan wanita tua itu terlalu pilih kasih. Terlalu berat tanggung jawab bagi seorang anak berusia lima tahun, yang belum dewasa, untuk menerima pusaka warisan keluarga.

Mereka akan membodohi Anthony hari ini.

Jamilah masih ingin menghentikan mereka, tapi Edward memberinya tatapan menenangkan dan membuat wanita tua itu menutup mulutnya.