Télécharger l’application
46.21% Sekretaris Pipi / Chapter 165: Dibawa diam-diam

Chapitre 165: Dibawa diam-diam

Tugas Michel menemani Jesica masih berlanjut sampai Jesica sembuh dan keluar dari rumah sakit. Ia rela meninggalkan pekerjaannya di cafe hanya demi menemani Jesica di rumah sakit. Tetapi, saat Michel pagi-pagi datang kerumah sakit untuk mengantarkan buah-buahan serta pakaian gantinya, ia mendapati Jesica tidak ada dikamar tersebut.

Michel panik. "Loh, dimana dia ? Sus, suster, dimana pasien atas nama Jesica yang ada dikamar ini ?" Tanya Michel pada perawat itu yang sedang membereskan kamar bekas ditempati oleh Jesica.

"Oh, ibu Jesica sudah pulang tadi pagi sekali setelah subuh."

"Pulang ? Kan saya baru kesini sekarang. Pulang dengan siapa dia ?"

"Iya, bu Jesica pulang dijemput oleh ibu-ibu setengah tua." Jelas suster tersebut

Michel mengangguk ia faham siapa yang dimaksud oleh perawat tersebut. "Tante Sovia. Ya, Jesica dibawa ke Bogor oleh tante Sovia. Ya Tuhan padahal kan kondisinya belum membaik." Dugaan Michel sangat kuat jika Jesica dibawa pergi oleh mamah Frans.

***


Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C165
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous