Chapitre 168: Proses Pemakaman

Mobil yang ditumpangi Claretta sudah hampir sampai ke rumah. Waktu menunjukkan pukul sepuluh pagi, karena perbedaan waktu yang sangat jauh antara benua Asia dan Eropa. Sehingga membuat mereka sampai di Indonesia pada pagi hari. Padahal berangkat dari Eropa juga saat pagi hari.

Ternyata di rumah Claretta telah banyak orang. Bi Ijah juga telah mempersiapkan jamuan untuk para pelayat yang datang. Claretta, Allice dan Lucas turun dari mobil. Bersamaan dengan ambulans yang mengeluarkan peti jenazah Neela.

Baru kali itu Lucas menginjakkan kaki di rumah Crish dan Allice juga dengan Nella yang baru saja menginjakkan kaki di sana. Ada sedikit penyesalan dalam diri Lucas karena tidak pernah membawa Neela ke rumah anaknya sendiri. Memang jika tidak dalam keadaan seperti itu kepergiannya akan sangat dipersulit. Bahkan bisa jadi telah berhari-hari mengirimkan data, tapi tak juga mendapat jawaban izin dan tanpa izin itu mereka tidak akan mendapatkan tiket pesawat.