Chapitre 174: Hati yang berbunga-bunga

Di meja makan Mahen sedang sarapan bersama keluarganya, sebelum berangkat bekerja. Namun Mama Ani kali ini membuatnya kesal lagi, dengan terus menggerutu soal Ana. Membuatnya menjadi tidak berselera makan.

"Mama masih kesal saja sumpah dengan Ana," ucap kesal Mama Ani sambil melahap makanannya.

"Jangan membicarakan orang ketika sedang makan Mah, enggak baik," tegur Mahen sambil mengunyah makanannya.

"Memang benar kok, Mama tidak suka. Sekarang lebih baik kamu fokus dengan Keyla, dia wanita yang sangat baik," jawab Mama Ani yang tidak mau mengalah dengan Mahen.

Pak Wisnu melirik dan memberi kode agar anaknya tidak memperpanjang lagi, Mahen yang melihat kode mata dari Ayahnya langsung tidak menjawab perkataan Mamahnya.

"Kamu sudah mengajak Keyla untuk dinner belum di restoran mewah?" tanya Mama Ani kepada Anaknya sambil melahap sendok ke mulutnya.