"A-apa maksudmu? Aku sama sekali tidak mengerti apa yang kau bicarakan. Coba jelaskan apa maksud ucapanku tadi, Brengs*k!!" teriak Sifeng, kesal.
"Ara Ara ... kau benar-benar lupa sepertinya. Apakah sebelum ini kau mengalami kecelakaan hebat hingga membuatmu kehilangan ingatanmu, Si-chan?" tebak Masaru, yang seolah menganggap ucapan Sifeng tadi sebagai candaan.
"Aku benar-benar tidak ingat aku pernah datang ke Jepang ini, Bodoh! Jadi, jelaskan tentang kenapa kau bisa mengenal Xiao Yushen juga!!"
Masaru berbalik dan kembali duduk di tempatnya semula.
"Baiklah ... aku menceritakanmu tentang lelaki yang bernama Xiao Yushen itu, agar kau tidak menempel lagi padanya, Si-chan."
Sifeng mengangguk, merasa penasaran.
"Xiao Yushen itu adalah orang yang sangat membencimu, Si-chan. Dia melakukan banyak hal untuk membunuhmu."
"Itu tidak mungkin! Jangan coba mengarang cerita!!" bantah Sifeng.