Télécharger l’application
28.35% School of Persona / Chapter 76: Peka Pengagum Rahasia

Chapitre 76: Peka Pengagum Rahasia

Lewat jam sepuluh malam, Haikal dan Adri masih berada di SP, memutuskan untuk menginap saja karena Haikal katanya kelelahan kalau harus mengemudi ke Jakarta. Adri sudah menawarkan diri, tapi ditolak.

Memang. Haikal tak pernah mau Adri mengemudi jika Ia masih mampu, kecuali benar-benar terpaksa.

Intinya, mengemudi adalah tugasnya, bukan Adri. Titik, tidak ada koma apalagi tanda tanya.

"Kakak mau minum yang anget anget gak?" tanya Adri, sibuk di pantry membuat roti bakar.

Haikal tampak berpikir, "Kamu kan selalu menghangatkan Kakak ..."

"Ih ... norak," ledek Adri, membuat Haikal mencebik, "Gak seru Kamu mah."

Adri hanya geleng-geleng kepala, "Jadi, mau dibuatin gak?"

"Iya, boleh Sayang. Apa aja Aku minum kok ..."

"Air kolam lele depan mau gak Yah? Enak tuh, penuh nutrisi," celetuk Nalesha yang entah sejak kapan dan datang dari mana.

"Ngagetin aja Kamu kayak setan."

"Ayah ih! Ngomongnya kok setan setan!" protes Adri si tukang parno.


Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C76
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous