Chapitre 132: Masa Lalu Arjun

Sesuai janjinya, ayah Arjun memberikan apa yang anaknya itu inginkan bahkan hanya dalam satu hari. Seorang pria bertubuh tegap berkulit hitam bernama Albert akan menjadi kaki tangan Arjun. Tidak seperti kebanyakan penjahat di TV, pria itu berpenampilan cukup rapi dengan celana kain, kemeja lengan pendek, dan jaket bomber. Lebih tampak seperti karyawan kantoran sebenarnya. Sedangkan ahli komputer yang ayahnya bawa bahkan jauh lebih muda darinya. Pria kurus berkacamata tebal yang bernama Tomi. Mengenakan celana jins sobek dengan kaos oblong.

Sesaat setelah kedua orang itu pergi dari ruangan itu,

"Itu serius?" Tanya Arjun sangsi.

"Iya lah Arjun. Kamu kira ayah bercanda?" Tanya sang ayah balik.

"Aku butuh dua orang yang bisa aku andalkan. Bukan sep-" Ucapan Arjun menggantung.

"Aku yakin kamu tahu istilah don't judge a book by its cover kan? Kau boleh minta ganti kalau memang mereka tidak bisa diandalkan." Ucap sang ayah.

"Hmh baiklah." Jawab Arjun akhirnya.