Jiang Mo menepuk bahu si kembar. Lalu dia berbicara dengan nada lembut. "Ayo, bicara dengan Kakek Ger!"
Si kembar menggelengkan kepalanya. Mereka tidak ingin melakukannya. Kakek Ger dulunya mendorong mereka sehingga keduanya terjatuh. Bagaimana bisa mereka pergi mendekatiya?
Daddy Jiang melihat apa yang sudah dia lakukan, dia merasa sedih di dalam hatinya. Dia tahu bahwa apa yang dia lakukan itu memang bisa meninggalkan bekas mendalam bagi si kembar. Tapi setelah di perhatikan dengan baik, keduanya benar-benar mirip dengan Jiang Mo kecil.
Chen Meng melihat si kembar, dia tersenyum. "Ayo, Kakek Ger akan memberikan sesuatu untuk kalian berdua."
Si kembar melihat kearah Daddy mereka di samping Kakek Gernya. Mereka menganggukkan kepalanya. Lalu mereka berjalan mendekat ke depan Daddy Jiang. Chen Meng tersenyum pada Daddy Jiang.