Chapitre 58: Jurus Suara Tawa Seribu Iblis

Kematian Tiga Bidadari Pembawa Maut merupakan sebuah beban tersendiri bagi pihak Benggala. Semua tokoh yang hadir tidak pernah membayangkan kalau tiga tokoh muda yang sesat itu dapat dikalahkan oleh musuhnya.

Apalagi musuh yang satu merupakan pemuda hijau. Pengalamannya, baik itu dalam dunia pertarungan maupun dunia persilatan masih sangat dangkal. Sangat jauh berbeda jika dibandingkan dengan Tiga Bidadari Pembawa Maut.

Namun siapa sangka? Kenyataan justru malah sebaliknya. Dua orang gadis berhati kejam itu justru mampus di tangan Pendekar Pedang Pencabut Nyawa.

Tak dapat dihindarkan lagi, saat ini kekuatan Benggala si Kerbau Gila sudah turun drastis. Kematian Tiga Bidadari Pembawa Maut merupakan pukulan telak baginya.

Tetapi walaupun benar demikian, Benggala masih saja bisa tertawa dengan riang dan lantang. Meski tiga gadis cantik itu telah meregang nyawa secara mengenaskan, Benggala tidak putus harapan.