Untuk sesaat, Shui Yingyue menunjukkan ekspresi menyesal.
"Jangan khawatir, aku yakin lain kali kamu akan berhasil," ucap Qin Tian di samping telinganya.
Mungkin suaranya membuatnya sadar kalau dia sedang memeluknya dari belakang. Dia kemudian memutar kepalanya ke belakang.
Dia mungkin hendak berbicara, tapi saat dia melihat wajah Qin Tian yang berada tepat di depan wajahnya, dia tampaknya tidak tahu harus mengatakan apa.
Wajah yang sangat cantik dan wajah yang sangat tampan ketika saling berhadapan, itu sulit bagi keduanya untuk tidak terpesona.
Shui Yingyue mencoba menahan ekspresinya.
Qin Tian, di sisi lain, mulai memutar pinggangnya yang sedang dia peluk. Sedikit demi sedikit, tubuhnya mulai berbalik ke arahnya.
Itu juga menyebabkan jarak wajah mereka menjadi semakin dekat. Mereka mulai dapat merasakan nafas satu sama lain.