Chapitre 380: Ameera dan Polisi

Ada tiga mobil polisi terparkir di kampus ungu. Hal itu membuat para mahasiswa yang melihatnya segera saja menjadi heboh dan saling berkabar dengan temannya yang lain.

Para polisi turun dan segera berpencar. Namun tiga diantaranya yang merupakan kepala dari pasukan itu menuju bangunan gedung Jurusan Olahraga, lebih tepatnya mereka menuju ruangan Staf. Ada satu orang lainnya yang menuju ruang Direktur dengan dipandu oleh seorang mahasiswa.

Semua orang mendadak gemetar dan takut. Belum pernah sebelumnya ada kunjungan dadakan seperti ini. Para polisipun hanya diam, saat mahasiswa atau seorang staf yang bertanya mereka hanya mengangguk seolah memberikan isyarat kalau semuanya baik-baik saja.

Mereka masuk ke ruang staf Jurusan Olahraga. Menggeledah setiap sudut dengan menyiapkan senjatanya.

"Ada apa ini, Pak?" semua karyawan kebingungan.

"Dimana saudara Difky Athaya?" tanya salah seorang polisi yang berjambang.