Chapitre 160: 160 Tawar Menawar

"Sial..." umpat Noey.

Dia berlari ke arah Awan yang tengah memegangi lengannya yang terkena luka tembakan.

"Kau baik-baik saja?" tanya Noey pada istirinya itu.

"Iya, baik-baik saja kok," kata Awan.

"Bukannya aku sudah katakan jangan datang kemari?" Noey menaikan nada bicaranya.

"Arsen?"

"Dia pergi, Soo Joon telah pergi menyusulnya, dan telah memberitahu pada mereka untuk menutup jalur,"

"Bagaimana kau bisa tahu?"

"Min-na yang mengatakannya, jika Kang Hye pernah mengatakan padanya siapa yang memberitahu bagaimana orang tuanya meninggal,"

Malam hari setelah pulang dari kantor polisi.

Arsen pergi untuk menjemput Hani yang tengah berada di busan.

Memakan waktu sekitar beberapa jam untuk sampai ke busan mengunakan mobil, namun dia telah berjanji pada istrinya itu.

Ketika sampai, dia masih duduk di teras rumah dan tengah menerima telfon dari seseorang.

"Ya, Alea-nim," sapa Arsen pada wanita yang menelfonnya itu.