"Kami menyarankan di lakukannya rawat inap selama beberapa hari ke depan untuk memantau kesehatannya, dan juga dia kekurangan asupan makanan yang baik, mungkin dia tidak terlalu tidur larut malam, dan makan tidak teratur,"
"Anda sebagai suaminya, harusnya memperhatikan kesehatan istri anda," kata dokter itu lagi.
Perkataan dokter seakan tengah menghujam dasar hatinya, dia tidak habis pikir inikah yang di sembunyikannya saat di Incheon.
"Terima kasih dokter," kata Noey dengan nada pelan, dia tidak tahu harus mengatakan hal apa lagi selain terima kasih pada pria yang telah memberitahunya tentang kondisi kesehatan gadis itu.
Pikiran Awan terlalu jauh, dan terbuai hingga penyakitnya terasa kambuh, dirinya yang hanya berada di atas keranjang besar yang tertutup itu tidak bisa berbuat apa-apa, ingin berteriak tapi tidak bisa.
Mencari obatnya, namun seketika ingatannya kembali pada saat penyakitnya kambuh saat di perjalanan.
Urgh... ringis Awana ketika kesadarannya telah kembali.