Chapitre 145: Siapa yang Putus?

"Oh, ya. Personal asisten. Maaf saya kira jabatan kamu lebih Tinggi dari personal asisten soalnya kamu suka barengan perginya sama Pak Elanda ternyata saya salah, ya. Hehehe." Nada bicaranya terdengar lembut mempesona, sungguh bahkan Tantri yang biasanya cuek bebek, kali ini mengakui bahwa gadis ini sangat sempurna. Dari mulai sikap, tubuh dan suaranya. Semuanya indah nyaris tanpa cela.

Tapi di telinga Lita, gadis ini sangat mengganggu dan ia bertanya-tanya ada apa dengan nada bicara sok dewasa itu? Mungkin wanita di hadapannya bisa menang dengan tubuh dan wajahnya. Tapi jika soal hati Liita menjamin bahwa—Lita membawa tatapannya turun ke dada sang wanita bernama Claire itu tanpa sadar. Lalu ia mendapati perasaan kesal. Karena rupanya Dada dari wanita itu lebih besar dan lebih mengintimidasi.