Télécharger l’application
69.05% Tirai Penghalang / Chapter 154: Aneh bin Ganjil

Chapitre 154: Aneh bin Ganjil

Tidak ada hal unik lainnya di dalam ruangan 3 x 5 meter persegi tersebut. Hanya meja dan set sofa itu saja. Sepertinya memang sebuah ruangan yang dimaksudkan sebagai ruang tunggu seseorang sebelum menemui sang direktur utama.

"Gimana, Rezqi. Merasa sehat setelah pulang liburan?"

Ditanya demikian, Rezqi hanya bisa mengangguk tersenyum.

"Siap bekerja hari ini?" tanya Pak Ben lagi. Lalu mengeluarkan ponselnya.

"Insya Allah, Pak. Saya siap."

"Good," Pak Ben mengangguk-angguk. "Sebentar," ujarnya, dan kemudian menghubungi seseorang lewat ponselnya tersebut. "Hen."

"Iya, Pak," balas Heni pula.

"Tolong bawain berkas kontrak kerja ke sini."

"Baik, Pak."

Heni langsung meninggalkan mejanya, memasuki sebuah ruangan di sisi kiri yang bersebelahan dengan kantor Pak Ben. Ia terus melangkah menuju satu kabinet, menarik keluar sebuah laci, lalu mengambil satu berkas tebal. Setelah memilih sejumlah dokumen, Heni kembali memasukkan berkas tebal tersebut, dan menutup lagi laci itu.


Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C154
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous